ANGGI MAULINA (10112906)
2KA05
1. Jelaskan
konsep dari teori X dan Y ?
2. Apa
yang dimaksud dengan teori manajemen ilmiah ?
3. Coba
jelaskan tentang teori matinya birokrasi ?
JAWABAN
1. Teori prilaku adalah teori
yang menjelaskan bahwa suatu perilaku tertentu dapat membedakan pemimpin dan
bukan pemimpin pada orang-orang. Konsep teori X dan Y dikemukakan oleh Douglas
McGregor dalam buku The Human Side Enterprise di mana para manajer / pemimpin
organisasi perusahaan memiliki dua jenis pandangan terhadap para pegawai /
karyawan yaitu teori x atau teori y.
A. Teori X
Teori ini menyatakan bahwa pada dasarnya manusia adalah makhluk pemalas yang tidak suka bekerja serta senang menghindar dari pekerjaan dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Pekerja memiliki ambisi yang kecil untuk mencapai tujuan perusahaan namun menginginkan balas jasa serta jaminan hidup yang tinggi. Dalam bekerja para pekerja harus terus diawasi, diancam serta diarahkan agar dapat bekerja sesuai dengan yang diinginkan perusahaan.
B. Teori Y
Teori ini memiliki anggapan bahwa kerja adalah kodrat manusia seperti halnya kegiatan sehari-hari lainnya. Pekerja tidak perlu terlalu diawasi dan diancam secara ketat karena mereka memiliki pengendalian serta pengerahan diri untuk bekerja sesuai tujuan perusahaan. Pekerja memiliki kemampuan kreativitas, imajinasi, kepandaian serta memahami tanggung jawab dan prestasi atas pencapaian tujuan kerja. Pekerja juga tidak harus mengerahkan segala potensi diri yang dimiliki dalam bekerja.
Penelitian teori x dan y menghasilkan teori gaya kepemimpinan ohio state yang membagi kepemimpinan berdasarkan skala pertimbangan dan penciptaan struktur. Teori Z dapat anda baca di artikel lain di situs organisasi.org ini. Gunakan fasilitas pencarian yang ada untuk menemukan apa yang anda butuhkan.
A. Teori X
Teori ini menyatakan bahwa pada dasarnya manusia adalah makhluk pemalas yang tidak suka bekerja serta senang menghindar dari pekerjaan dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Pekerja memiliki ambisi yang kecil untuk mencapai tujuan perusahaan namun menginginkan balas jasa serta jaminan hidup yang tinggi. Dalam bekerja para pekerja harus terus diawasi, diancam serta diarahkan agar dapat bekerja sesuai dengan yang diinginkan perusahaan.
B. Teori Y
Teori ini memiliki anggapan bahwa kerja adalah kodrat manusia seperti halnya kegiatan sehari-hari lainnya. Pekerja tidak perlu terlalu diawasi dan diancam secara ketat karena mereka memiliki pengendalian serta pengerahan diri untuk bekerja sesuai tujuan perusahaan. Pekerja memiliki kemampuan kreativitas, imajinasi, kepandaian serta memahami tanggung jawab dan prestasi atas pencapaian tujuan kerja. Pekerja juga tidak harus mengerahkan segala potensi diri yang dimiliki dalam bekerja.
Penelitian teori x dan y menghasilkan teori gaya kepemimpinan ohio state yang membagi kepemimpinan berdasarkan skala pertimbangan dan penciptaan struktur. Teori Z dapat anda baca di artikel lain di situs organisasi.org ini. Gunakan fasilitas pencarian yang ada untuk menemukan apa yang anda butuhkan.
2. Salah satu tokoh teori manajemen ilmiah
adalah Frederick Winslow Taylor. Taylor adalah manajer dan penasihat perusahaan
dan merupakan salah satu tokoh terbesar manajemen. Beliau dikenal sebagai bapak
manajemen ilmiah. Berdasarkan penelitian dan analisisnya, ditetapkan beberapa
prinsip baru yang menggantikan prinsip lama, yaitu sistem trial and error.
Kesimpulan
dari penelitiannya adalah perusahaan akan mendapat hasil yang memuaskan apabila
pekerjaan yang akan dilaksanakan direncanakan dengan memperhatikan segi
teknologi maupun pelaksananya (manusia).
3. Warren Bennis dalam teori matinya birokrasi
yang menyatakan bahwa kondisi saat ini menunjukkan bahwa bentuk organisasi yang
ideal adalah Adhocracy yang fleksibel. Jenis organisasi yang beroperasi dalam
mode berlawanan dengan birokrasi disebut sebagai Adhocracy. Istilah ini pertama
kali dipopulerkan pada tahun 1970 oleh Alvin Toffler dan sejak saat itu menjadi
sering digunakan dalam Teori Manajemen Organisasi, selanjutnya dikembangkan
oleh akademisi seperti Henry Mintzberg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar