JellyPages.com

Senin, 21 Januari 2013

Artikel Ilmu Sosial Dasar ke-9

Banjir Masih Hantui Jakarta

Banjir salah satunya berasal dari luapan sungai. Dan Sungai Ciliwung ini selalu menjadi penyebab banjir. Bagaimana tidak? Saat tidak hujan saja, tinggi air hampir sama dengan dataran. Jika di Bogor, Jawa Barat, hujan deras air sungai dengan mudah luber dan masuk ke rumah warga.

Dari sejumlah daerah, kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur, menjadi langganan banjir. Tak heran warga setempat seperti sudah kebal terhadap air bah.

Saat ini ada 13 kali utama di Jakarta yang butuh perlebaran dan pengerukan. Antara lain Kali Ciliwung, Grogol, Angke dan Sunter. Kali-kali ini lebarnya rata-rata hanya limat meter. Padahal agar air bisa dialirkan ke laut lebar sungai semestinya adalah 10 hingga 20 meter.

Penyebab banjir lain adalah banjir rob, air pasang di sebelah utara Jakarta. Dan masalah lain tak bisa dipungkiri sebagian Kota Jakarta adalah datarannya memang di bawah permukaan laut.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah berupaya mengatasi banjir. Antara lain membangun gorong-gorong di jalan protokol, waduk dan situ di Jakarta Utara dan penyelesaian Banjir Kanal Timur atau BKT. Menurut Dinas Pekerjaan Umum Kota Jakarta saat ini relatif bebas banjir tapi rawan genangan air.

Bolehlah Pemprov DKI Jakarta sudah berusaha, tapi Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Wahana Lingkungan Hidup atau Walhi menyatakan upaya pemerintah belum optimal mengatasi problematika banjir Jakarta.

Selama kali-kali di Jakarta belum dikeruk dan dilebarkan, selama warga masih membuang sampah ke tempat-tempat yang menyumbat saluran air, Kota Jakarta sepertinya masih akan langganan banjir. Apakah tindakan Pemprov DKI Jakarta selanjutnya?(AIS)

Opini                     :               Penyebab utama banjir yang sebenarnya adalah kurangnya kesadaran warga Jakarta dan sekitarnya untuk membuang sampah pada tempatnya, kedua adalah banyaknya gedung-gedung yang dibangun sehingga lahan untuk peresapan air semakin sedikit. Apabila kedua penyebab terbesar ini tidak dihindari, maka ke depannya Jakarta akan mengalami bencana banjir yang semakin parah dari sebelumnya. Sebaiknya kita tidak boleh menyalahkan satu sama lain, tetapi kita harus bersama-sama memiliki kesadaran agar bencana ini berkurang dan mudah-mudahan tidak terjadi lagi.

Sumber                                :               http://news.liputan6.com/read/419174/banjir-masih-hantui-jakarta

Senin, 14 Januari 2013

Artikel Ilmu Sosial Dasar ke-8


Demo Rusuh, Massa Serang Kereta di Stasiun Pondok Cina

Aksi unjuk rasa pedagang dan mahasiswa yang menolak pembongkaran kios di Stasiun Pondok Cina, Depok, Jawa Barat, Senin 14 Januari 2013, berlangsung ricuh. Para pengunjuk rasa melempari kereta yang lewat di stasiun tersebut.

Meski tidak berlangsung lama, aksi penyerangan ini membuat takut para penumpang kereta. Aparat keamanan menghalau para pendemo yang menyerang. Masinis pun langsung memacu keretanya, segera meninggalkan stasiun yang tengah kacau itu.

Aksi kerusuhan tidak berhenti sampai di situ saja. Massa juga memblokade perlintasan kereta dengan menaruh pot bunga berukuran besar. Tak puas, massa yang jumlahnya ratusan orang tersebut berupaya merangsek masuk ke dalam kantor Stasiun.

Namun, upaya mereka masih mendapat perlawanan aparat yang juga merapatkan barisan. Aksi saling dorong, makian dan orasi masih berlangsung di Stasiun Pondok Cina.
Akibat aksi ini, loket dan pintu masuk stasiun tertutup massa. "Keluarkan Kepala Stasiun, kami ingin dialog. Mari rakyat dan mahasiswa kita rapatkan barisan," teriak pendemo. (ren)

Sumber                                :               http://metro.news.viva.co.id/news/read/381987-demo-rusuh--massa-serang-kereta-di-stasiun-pondok-cina

Opini                     :               Menurut saya kejadian ini harus cepat ditindak lanjuti, seharusnya kepala stasiun segera mengambil tindakan terbaik agar demo tidak terjadi lagi karena kejadian ini sudah merugikan banyak pihak, salah satu nya termaksud saya, saat kejadian itu saya yang sedang berada di bogor harus menunggu berjam-jam untuk dapat kembali ke Jakarta karena kereta tidak dapat beroperasi akibat demo tersebut.